Rodja TV
PT Merah Putih Satu Visi | |
---|---|
Kabupaten Bogor, Jawa Barat Indonesia | |
Saluran | Digital: 40 UHF (multipleksing Trans TV Jakarta) |
Slogan | Saluran Tilawah Al-Qur'an dan Kajian Islam |
Pemrograman | |
Afiliasi | Independen |
Kepemilikan | |
Pemilik | Yayasan Cahaya Sunnah |
antv (2013–2015) tvOne (2013–2015) sportOne (2013–2015) Indonesia TV (2015–2016) | |
Riwayat | |
Siaran perdana | 2009 (siaran langsung internet) 2011 (siaran satelit) 2013 (kanal terestrial, sebagai DocumentaryOne) 2015 (kanal terestrial, sebagai Opus TV) 1 Desember 2024 (kanal terestrial, siaran percobaan sebagai Rodja TV) |
Bekas tanda panggil | DocumentaryOne (2013–2015)[1][2] Opus TV (2015–2021) |
Bekas nomor kanal | 34 UHF (digital) 42 UHF (digital) |
Makna tanda panggil | Radio Dakwah Ahlussunnah wal Jamaah + TV |
Informasi teknis | |
Otoritas perizinan | Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia |
Pranala | |
Situs web | rodja |
Informasi tambahan | |
Negara | Indonesia |
Kantor pusat | Jalan Pahlawan, Kampung Tengah RT 03/RW 03, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat |
Satelit | Telkom-4 (siaran gratis): 3824/H/3636 SES-9 (siaran gratis): 11861/V/45000 |
IPTV | IndiHome: 852 |
Televisi internet | Situs web Rodja TV: Tonton langsung Dens.TV: Tonton langsung MAXstream: Tonton langsung IndiHome TV: Tonton langsung |
Rodja TV (digayakan dengan huruf kecil semua) adalah saluran televisi Islam di Indonesia yang berafiliasi pada gerakan Salafiyah. Kantor dan studionya berada di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Stasiun ini menyajikan pengajian dakwah mengenai ibadah sehari-hari serta pembahasan mengenai Al-Qur'an dan hadis,[3] serta diselingi dengan pembacaan ayat-ayat Al-Qur'an. Hingga akhir 2024, Rodja TV bersiaran secara terestrial di wilayah Jabodetabek, di samping melalui satelit dan internet.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Rodja TV bermula dari siaran melalui siaran alir (streaming) internet pada tahun 2009, kemudian memperluas siaran di televisi satelit sejak 2011.[4]
Pada Oktober 2024, Rodja TV mengumumkan sedang mempersiapkan diri untuk bersiaran melalui siaran digital terestrial (DVB-T2). Rodja TV membuka donasi pendirian siaran digital dengan membutuhkan anggaran sebesar Rp. 6 Miliar. Rodja TV juga berencana untuk bersiaran digital untuk di wilayah Jabodetabek dengan menyewa slot multipleksing TV digital yang berasal dari Jakarta.[5] Jika terealisasi, siaran Rodja TV dapat ditonton melalui pengguna televisi digital di kawasan tersebut yang menggunakan antena terestrial UHF. Mulai 1 Desember 2024, secara uji coba hingga 31 Desember 2024, Rodja TV mulai menyiarkan siaran digital terestrial untuk di wilayah Jabodetabek melalui frekuensi 40 UHF (multipleksing Trans TV Jakarta).[6][7]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Radio Rodja, jaringan radio serupa milik Yayasan Cahaya Sunnah
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Daftar Frekuensi dan Lokasi pemancar Siaran Tv digital
- ^ Channel Documentary Channel One
- ^ "Profil Radio Rodja dan RodjaTV". Radio Rodja 756 AM. Diakses tanggal 2022-08-16.
- ^ Nouvaliano, Farell Fadillah (2021-12-26). "PERSEPSI SISWA TERHADAP MEDIA TELEVISI SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI) (Studi Kasus di SMAN 8 Bogor)". Komunika: Journal of Communication Science and Islamic Dakwah. 5 (2). doi:10.32832/komunika.v5i2.5608. ISSN 2614-2163.
- ^ "DONASI PENDIRIAN RODJA TV DIGITAL". Informasi Rodja. 7 Oktober 2024. Diakses tanggal 20 November 2024.
- ^ Rodja TV (29 November 2024). "Launching Siaran Percobaan Rodja TV Digital Insyaallah per tanggal 1-31 Desember 2024 Rodja TV akan hadir di Kanal 40 UHF untuk siaran...". Diakses tanggal 1 Desember 2024 – via Instagram.
- ^ Dikala anda Menonton Televisi 4.0 (1 Desember 2024). "#DAMT_Informasi RodjaTV telah...". Diakses tanggal 1 Desember 2024 – via Facebook.