Lompat ke isi

Kitab-kitab sejarah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kitab-kitab sejarah adalah salah satu kelompok dalam Alkitab Kristen, yang beranggotakan 12 (atau lebih dalam beberapa denominasi) kitab Perjanjian Lama.[1] Kelompok ini mencakup [1] kelompok Nabi-nabi Awal di Nevi'im dan dua kitab lepas di Ketuvim dari Alkitab Ibrani bersama dengan Kitab Rut dan Kitab Ester yang ditemukan dalam Lima Gulungan di Alkitab Ibrani. Dua belas kitab tersebut melengkapi kelompok kitab sejarah dalam Alkitab Protestan, sedangkan 12 kitab dan beberapa kitab lain yang tidak ditemukan dalam Alkitab Ibrani termasuk dalam Alkitab Katolik dan Ortodoks (lihat daftar di bawah untuk detailnya).

Kitab-kitab tersebut menyajikan sejarah bangsa Israel dalam kurun waktu satu milenium, dari peristiwa penaklukan Kanaan hingga peristiwa kembali ke Sion pada tahun 539 SM. Kitab-kitab sejarah tersebut menceritakan tentang masuknya orang-orang Israel ke Tanah Terjanji beberapa puluh tahun setelah mereka keluar dari Mesir, Israel pada masa kepemimpinan hakim-hakim, pembentukan kerajaan bersatu yang kemudian terpecah menjadi Kerajaan Israel di utara dan Kerajaan Yehuda di selatan, serta pembuangan ke Babel.[2][3]

Kitab-kitab sejarah Perjanjian Lama tidak berhubungan dengan kitab-kitab sejarah Perjanjian Baru (yang berisi empat kitab Injil dan Kitab Kisah Para Rasul), yang lebih berfokus pada kisah kehidupan dan pelayanan Yesus Kristus dan sejarah jemaat mula-mula (gereja perdana) daripada kisah sejarah orang Israel.

Kitab-kitab sejarah dalam kanon Alkitab Kristen adalah sebagai berikut:[4]

Lihat juga

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]