Kandungan surat Al Anbiya ayat 30 menjelaskan tentang kebesaran Allah SWT. Dari kandungan surat Al Anbiya ayat yang ke 30 ini, kita dapat mempelajari berbagai hal menarik tentang kuasa Allah. Dalam Al Quran, Al Anbiya merupakan surat ke 21 dan terdapat pada juz 17.
Baca juga: Kandungan Surat Ar-Rahman Ayat 33, Hikmah dan Perilaku
Al Anbiya adalah golongan surat Makkiyah karena diturunkan di kota Mekah. Terdiri dari 112 ayat yang didalamnya menjelaskan tentang beberapa kisah nabi. Seperti kisah Nabi Sulaiman AS, kisah nabi Ibrahim AS, kisah nabi Daud AS, dan kisah lainnya.
Kandungan Surat Al Anbiya Ayat 30, Pentingnya Air Bagi Kehidupan
Seperti yang kita tahu, Allah telah menciptakan Bumi sebagai planet ketiga yang terdapat dalam sistem tata surya. Bagi seluruh makhluk hidup, Bumi menjadi tempat hunian terbaik.
Segala kebutuhan manusia, telah Allah cukupkan dan tersedia di Bumi. Mulai dari udara, makanan, air, dan lain sebagainya.
Dengan besarnya nikmat Allah karena telah menciptakan Bumi, sudah seharusnya kita memperbanyak rasa syukur. Bagi siapa saja yang mengingkari nikmat Allah, maka ia termasuk golongan orang-orang yang kafir.
Hal ini telah dijelaskan dalam kandungan surat Al Anbiya ayat 30. Berikut pemaparannya.
Bacaan Surat Al Anbiya Ayat 30
Adapun bacaan surat Al Anbiya ayat 30 sebagai berikut:
Isi Kandungan Surat Al Anbiya Ayat 30
Dalam ayat ini, Allah telah menjelaskan bagaimana keadaan orang yang tidak mengetahui dan memperhatikan kondisi alam semesta. Pada ayat yang sama, Allah menjelaskan keadaan orang yang tidak mengetahui dan memperhatikan terjadinya penciptaan alam semesta.
Baca juga: Kandungan Surat Al Isra Ayat 2 Menurut Beberapa Tafsir
Padahal, semua makhluk Bumi, mendapatkan berbagai macam bukti tentang keberadaan Allah dan kuasa-Nya yang mutlak.
Orang-orang yang tidak meyakini kekuasaan Allah, seperti orang yang buta. Mereka tidak bisa melihat, jika dulunya langit dan Bumi merupakan suatu yang padu dan tidak terpecah.
Dengan kekuasaan Allah yang begitu besar, dapat berbuat apa saja sesuai kehendak-Nya. Allah dengan mudahnya bisa memisahkan antara langit dan Bumi.
Baik langit dan Bumi beredar menurut garis edarnya masing-masing. Melakukan tugasnya dengan sebaik-baiknya atas kehendak dan izin Allah SWT.
Tidak hanya menjelaskan ilmu pengetahuan terkait kejadian langit dan Bumi saja. Kandungan surat Al Anbiya ayat 30 juga memberikan pemahaman kepada kita terhadap ilmu pengetahuan lainnya, yakni fungsi penting air.
Manusia, hewan, maupun tumbuhan, tidak pernah lepas dari fungsi Air. Air menjadi sumber kehidupan yang apabila tidak terpenuhi, maka kelangsungan hidup semua makhluk dapat terancam.
Fakta menarik dari air, manusia maupun hewan bisa bertahan hidup berhari-hari tanpa makanan. Akan tetapi, mereka kesulitan bertahan jika tidak ada air.
Dalam ayat tersebut, Allah telah berfirman, jika air telah dijadikan segala sesuatu yang hidup. Langit, Bumi, dan air adalah tiga kenikmatan yang tak ternilai harganya.
Sebagai bukti rasa syukur kita atas nikmat Allah yang luar biasa, tidak ada alasan bagi manusia untuk tidak beriman kepada Allah.
Tafsir
Dalam kandungan surat Al Anbiya ayat 30, orang-orang kafir tidak bisa menggunakan akalnya untuk berpikir jernih ketika mengamati fenomena alam.
Bahkan, kapan dan dimana saja mereka hidup, orang-orang kafir tidak memperhatikan secara mendalam bahwa langit maupun Bumi sebelumnya terjadi ledakan yang sangat besar.
Setelah kejadian itu, langit dan Bumi menyatu. Kemudian, Allah pisahkan keduanya dengan membiarkan Bumi seperti apa adanya dan mengangkat langit ke atas.
Allah telah menjadikan segala sesuatu yang hidup berasal dari air. Kehidupan ini bermula dari air laut.
Lalu, asal muasal makhluk hidup dari cairan sperma. Sementara air, menjadi bagian yang sangat penting bagi setiap makhluk hidup.
Meskipun mengetahui hal tersebut, hati orang-orang kafir tetap saja tidak bergerak maupun beriman kepada Allah SWT.
Melalui ayat Al Quran ini, Allah mengarahkan pandangan manusia untuk melihat gunung-gunung yang menjulang tinggi dan daratan yang luas. Bumi berputar dengan sangat cepat, tetapi karena kuasa Allah kita tidak merasakan guncangan.
Baca juga: Kandungan Surat An-Nahl Ayat 125 tentang Perintah Berdakwah
Allah telah memberikan Bumi berupa jalan-jalan yang luas, supaya kita bisa menjalani hidup dengan tenang. Kandungan surat Al Anbiya ayat 30, memberikan petunjuk dan pembelajaran bagi kita untuk melihat betapa maha kuasa dan pengasihnya Allah SWT. (Muhafid/R6/HR-Online)