Lompat ke isi

Teknik hibridoma

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Teknik hibridoma

Teknik hibridoma adalah teknik pembuatan sel yang dihasilkan dari fusi antara sel B limfosit dengan sel kanker.[1] Sifat dari sel hibridoma ini adalah imortal.[1] Proses pembuatan dari sel hibridoma adalah sebagai berikut, pertama-tama dilakukan proses imunisasi dengan menggunakan antigen tertentu.[1] Kemudian dipisahkan sel B-limfosit dari organ limpa, lalu sel ini difusikan dengan sel kanker immortal.[1] Tahapan fusi sel hibridoma ini dilakukan dengan membuat membran sel menjadi lebih permeabel.[1] Sel hibrid hasil fusi inilah yang disebut sebagai sel hibridoma yang merupakan sel imortal yang dapat menghasilkan antibodi.[1] Dalam percobaan yang umum dilakukan, proses pembuatan sel hibridoma dilakukan dengan menggunakan sel mieloma NS-1 dan sel limpa dari mencit.[2]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f (Inggris) Kohler G, Milstein C. 1975 Continuous cultures of fused cells secreting antibody of predefined specificity. Nature 256: 495-497.
  2. ^ (Inggris) [AECC] Albert Einstein Cancer Centre. 2008. Media Facility. [terhubung berkala]. http://www.aecom.yu.edu/cancer/new/Assetts/images/micemon2_copyright%20genetech.gif Diarsipkan 2003-08-17 di Wayback Machine. [27 Nov 2008].