Lompat ke isi

Logika pass-transistor

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 6 Agustus 2021 04.49 oleh HsfBot (bicara | kontrib) (v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>"))
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Rangkaian CMOS dengan 6 buah rangkaian transistor untuk sel memori SRAM. Bagian M5 dan M6 adalah pass transistor dua arah.

Dalam bidang elektronika, Logika pass-transistor atau pass-transistor logic (PTL) adalah salah satu jenis logika rangkaian elektronik yang digunakan dalam suatu desain sirkuit terpadu. Penggunaan dari rangkaian ini dapat mengurangi jumlah transistor yang dipakai untuk merealisasikan berbagai gerbang logika, serta dapat menghilangkan bagian transistor yang tidak diperlukan. Kebanyakan transistor digunakan sebagai saklar dalam menyatakan level logika (1 atau 0) di antara simpul-simpul sebuah sirkuit, tetapi pemakaian transistor ini memiliki kelemahan bahwa perbedaan tegangan antara level logika tinggi (1) dan logika rendah (0) akan semakin berkurang pada setiap tahap (misalnya yang terjadi pada Logika diode–transistor). Karena alasan ini, maka pemakaian transistor konvensional beralih ke komponen CMOS dengan bagian output terhubung secara langsung ke catu daya, sehingga tingkat tegangan Vdd dalam rantai logika yang berurutan tidak akan turun atau berkurang.[1]

  1. ^ Automatic Design of Minimum Pass-transistor Realizations of Switching Functions, Hary Gunarto, Master Research Report, Univ. of Wisconsin-Madison, US, 1984.

Lihat Pula

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]