UNICEF Indonesia

Setiap anak perempuan dan laki-laki berhak untuk belajar dan mencapai potensi penuh mereka. UNICEF, bekerja sama dengan Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Australia Australian Embassy, Indonesia Australian Department of Foreign Affairs and Trade, pada 16 Juli 2024 meluncurkan fase baru dari program unggulan kami untuk meningkatkan kemampuan dasar literasi dan numerasi bagi anak-anak perempuan dan laki-laki, termasuk anak-anak dengan disabilitas, di sekitar 120 sekolah dasar dan 36 PAUD di enam kabupaten di Papua. Fase baru yang mencakup tahun 2024-2027 ini melanjutkan keberhasilan dari fase program sebelumnya (2021-2024) yang telah mendukung 159 sekolah di 8 kabupaten, menghasilkan peningkatan kemampuan peserta didik sebesar rata-rata 35 persen dalam membaca dengan pemahaman dan menurunkan sebesar 45 persen peserta didik yang tidak bisa membaca. Baca selengkapnya: https://lnkd.in/g_Ndx6F6 #UntukSetiapAnak #ForEveryChild

Dari tradisional ke transformatif! Temukan bagaimana kemitraan #MakeASplash dengan UNICEF dan LIXIL telah berdampak positif pada pasar sanitasi di Indonesia, membantu lebih dari 300.000 orang mengakses sanitasi yang aman termasuk di pasar. Kami mendukung pengembangan peta jalan teknokratis nasional Indonesia untuk mewujudkan sanitasi aman bagi 60 juta orang pada 2030. Dari perencanaan strategis hingga dampak nyata, kami mengundang Anda untuk menjelajahi pencapaian ini dalam Laporan Global Lima Tahun kami yang komprehensif. #MakeASplash telah membuat perbedaan bagi 12,7 juta orang di Ethiopia, Kenya, Tanzania, Indonesia, dan Nigeria. Simak laporan kami untuk kisah inspiratif dan hasil terperinci: https://uni.cf/3VtQvMn #UntukSetiapAnak #ForEveryChild

Nelsi, 15, sedang mengambil air minum di rumahnya di Desa Mokantarak, Flores Timur. Air minum aman adalah kunci kesehatan keluarga. Pastikan air minum di rumah selalu terjaga kualitasnya dengan mengelola air minum dengan baik. Mari pastikan setiap rumah tangga memiliki akses ke air minum yang aman untuk dikonsumsi, seperti melalui investasi pada pengadaan infrastruktur air minum dan mengedukasi keluarga mengenai pentingnya air minum aman. Konsumsi air yang aman #UntukSetiapAnak, untuk tumbuh kembang yang sehat. #ForEveryChild

Minggu lalu, UNICEF menjadi bagian dari Indonesia Health Partners Meeting yang diselenggarakan oleh Ministry of Health of the Republic of Indonesia dengan tema Collaborative Innovation Story: Bringing the Future. Pertemuan tersebut menghadirkan lebih dari 300 orang termasuk perwakilan dari Kementerian terkait, mitra pembangunan, kedutaan asing, dan mitra pelaksana di sektor kesehatan, untuk berbagi praktik terbaik dan memperkuat komitmen mitra pembangunan internasional terhadap program prioritas di sektor kesehatan. Dalam pertemuan ini, UNICEF diakui sebagai mitra utama Kementerian Kesehatan, memberikan dukungan penting terhadap agenda transformasi sistem kesehatan Indonesia, dan memberikan dukungan terhadap upaya yang bertujuan memperkuat layanan berkualitas bagi anak-anak dan keluarga serta menutup kesenjangan. Dalam sambutannya, Dante Saksono Harbuwono, Wakil Menteri Kesehatan, menyoroti tiga praktik terbaik dan pencapaian utama proyek kolaborasi kesehatan dengan mitra pembangunan yang turut didukung oleh UNICEF, yaitu peningkatan signifikan dalam pemberitahuan kasus tuberkulosis, peningkatan kapasitas dan akses ke rumah sakit rujukan di seluruh Indonesia, dan pengembangan sistem SATU SEHAT untuk notifikasi, pengingat, dan sertifikasi imunisasi melalui WhatsApp. Selama diskusi meja bundar, Mrunal Shetye, Chief of Health UNICEF Indonesia, meyakinkan dukungan UNICEF terhadap upaya transformasi layanan kesehatan primer di Indonesia dengan mendukung pelaksanaan intervensi layanan kesehatan primer yang terdesentralisasi dan berkualitas dengan pembuatan kebijakan kesehatan, perencanaan program, dan penganggaran berbasis bukti. ©Kementerian Kesehatan #UntukSetiapAnak #ForEveryChild

Pada 26 Juni 2024, Maniza Zaman, Kepala Perwakilan UNICEF Indonesia, dan timnya bertemu dengan Wali Kota Ambon Bapak Dominggus Nicodemus Kaya, S.Sos, M.Si. Pertemuan ini turut memperingati sebuah tonggak penting: Kota Ambon telah bebas malaria sejak 2022! Keberhasilan ini menjadi bukti komitmen teguh pemerintah setempat terhadap kesehatan masyarakat. Dalam pertemuan tersebut, kami juga membahas berbagai prioritas Kota Ambon di bidang kesehatan, termasuk mengurangi stunting, memerangi TBC, meningkatkan tingkat imunisasi anak termasuk kampanye nasional imunisasi Polio yang akan datang, dan mempertahankan status bebas malaria. Bapak Wali Kota menekankan dedikasinya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dasar, khususnya meningkatkan layanan puskesmas. Wali Kota Ambon turut memberikan apresiasi kepada UNICEF Indonesia atas kolaborasi kami yang kuat dalam mendukung prioritas program kesehatan Ambon. UNICEF berkomitmen untuk mendukung upaya di Kota Ambon demi memberikan masa depan yang lebih sehat #UntukSetiapAnak! #ForEveryChild

Minggu lalu, UNICEF Indonesia dan mitranya melakukan misi bersama selama tiga hari ke fasilitas kesehatan di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah di Provinsi Maluku untuk mengamati progres kolaborasi kami dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak dan keluarga. Delegasi yang terlibat dalam kegiatan ini meliputi Ibu Maniza Zaman, Kepala Perwakilan UNICEF Indonesia, Bapak Tri Tharyat, Direktur Jenderal Kerja Sama Multilateral Ministry of Foreign Affairs of the Republic of Indonesia, Bapak Amich Alhumami, Deputi Bidang Pembangunan Manusia, Masyarakat, dan Kebudayaan Ministry of National Development Planning/Bappenas Republic of Indonesia, dan Bapak Suharyanto, Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah, Ministry of Home Affairs of the Republic of Indonesia (Kementerian Dalam Negeri). Dalam kunjungan tersebut, anggota delegasi berkesempatan berinteraksi dengan petugas kesehatan, anggota masyarakat, dan otoritas setempat. Pertemuan itu juga membahas berbagai capaian kinerja otoritas setempat antara lain keberhasilan Kota Ambon mempertahankan status bebas malaria sejak tahun 2022, penguatan sistem kesehatan termasuk peningkatan kualitas pelayanan ibu dan anak, serta keterlibatan masyarakat dalam perancangan dan perencanaan layanan kesehatan untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan masyarakat. UNICEF mengapresiasi peran penting pemerintah daerah dalam mewujudkan kesehatan bagi semua anak. Dedikasi yang ditunjukkan oleh BAPPEDA Kota Ambon, Maluku Tengah, dan BAPPEDA Provinsi Maluku, serta koordinasi oleh BANGDA, sangat berperan dalam mendorong kemajuan. Kami berkomitmen untuk melanjutkan dukungan dan kolaborasi untuk memperkuat sistem kesehatan di Provinsi Maluku. #UntukSetiapAnak #ForEveryChild

Di Semarang, Jawa Tengah, remaja dan pemuda sedang mendiskusikan isu advokasi bag anak muda. Para peserta terpilih mendapat pendanaan dari UNICEF untuk mengimplementasikan ide proyeknya dengan dukungan mentoring dan akses Jejaring ke mitra pembangunan terkait. Anak muda adalah mitra yang setara dalam pembangunan. Mereka berhak untuk berpendapat, terutama tentang isu yang berdampak pada hidup mereka. Maka dari itu, kita perlu memberikan dukungan, seperti dengan membangun kapasitas dan keterampilan mereka dalam beradvokasi dan mencari solusi inovatif dan inklusif untuk semua. Mari dukung anak muda untuk berpendapat, karena mereka adalah mitra pembangunan, pembuatan, maupun perubahan kebijakan! #UntukSetiapAnak #ForEveryChild

Pada 20 Juni 2024, UNICEF mendapat kehormatan menerima penghargaan dari Pemerintah Indonesia sebagai pengakuan atas upaya kolaboratif kami dalam membangun Regsosek - sebuah sistem registrasi sosial-ekonomi terpadu untuk mengidentifikasi dan mendukung populasi rentan, sebagai bagian upaya pemerintah memperkuat perlindungan sosial dan pengentasan kemiskinan. Pemerintah mengembangkan Regsosek di tengah kondisi yang sulit akibat pandemi COVID-19. Kondisi ini mendorong Pemerintah perlu memiliki sebuah sistem yang terintegrasi untuk mengidentifikasi dan menjangkau seluruh penerima manfaat yang memenuhi syarat dan kelompok masyarakat yang terkena dampak agar dapat memberikan bantuan secara lebih efisien dan efektif, baik dalam konteks Pembangunan, maupun darurat. Regsosek adalah platform berbasis web yang memuat informasi sosial ekonomi seluruh rumah tangga dan individu di Indonesia. Sistem ini dapat membantu mengidentifikasikan secara cepat populasi rentan dan menargetkan penerima manfaat yang memenuhi syarat untuk berbagai program perlindungan sosial, meningkatkan inklusi, menyederhanakan penargetan dan penyampaian manfaat, mengurangi penipuan dan kesalahan, serta meningkatkan akuntabilitas dan transparansi. Pemerintah mengembangkan sistem ini dengan dukungan teknis dari UNICEF Indonesia, yang memandu proses mulai dari uji coba hingga perancangan. Kemitraan ini menunjukkan pentingnya kerja sama untuk menciptakan solusi yang berdampak. #UntukSetiapAnak #ForEveryChild

UNICEF Indonesia telah meluncurkan Laporan Tahunan 2023 yang berisi ringkasan upaya UNICEF di Indonesia dalam setiap area program, uraian capaian-capaian utama, progres, dan tantangan. Laporan ini juga menampilkan publikasi terbaru dan studi kasus, laporan keuangan dari program, serta ringkasan kemitraan dengan perusahaan. Baca laporan lengkapnya berikut ini dan kunjungi link berikut untuk membaca Laporan Tahunan kami lainnya: https://lnkd.in/gphE-MVU #UntukSetiapAnak #ForEveryChild

UNICEF Indonesia membuka kesempatan berkarier sebagai Youth Engagement Consultant (U-Report). Kandidat terpilih akan bertanggung jawab dalam mendukung pengelolaan U-Report dan partisipasi remaja dan pemuda di divisi Komunikasi & Advokasi Publik untuk Perubahan Perilaku Sosial. Lingkup kerja termasuk menjalankan chatbot U-Report untuk jajak pendapat dan portal informasi, mengelola media sosial U-Report dan kampanye online, dan mendukung pelaksanaan kegiatan terkait remaja dan pemuda, serta melakukan monitoring dan pelaporan kegiatan yang dilakukan bersama remaja dan pemuda. Cek informasi lebih lanjut pada gambar berikut dan kirimkan lamaran Anda ke [email protected] dengan Judul: Youth Engagement Consultant Application. Daftar sebelum: 30 Juni 2024 #UntukSetiapAnak #ForEveryChild