Lompat ke isi

Organisasi Kesehatan Dunia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 23 Agustus 2024 02.33 oleh Kuramochi Akihiko (bicara | kontrib) (Mengembalikan suntingan oleh 2405:8180:803:B41E:F43F:AD9D:80D7:1DE8 (bicara) ke revisi terakhir oleh Nyilvoskt)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)
Edit nilai pada Wikidata
Organisasi Kesehatan Dunia
Logo

lang=id
Edit nilai pada Wikidata
Data
Nama singkatWHO, OMS, OMS, 世卫组织, 世衛組織, OMS, СУТ, ВОЗ, 世衛, SZO dan СЗО Edit nilai pada Wikidata
TipeBadan khusus bentukan Perserikatan Bangsa-Bangsa
organisasi internasional
penerbit akses terbuka
scientific publisher (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Industrihuman health activities (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
SpesialisasiIlmu kesehatan masyarakat Edit nilai pada Wikidata
Bahasa resmibahasa Inggris, bahasa Arab, bahasa Spanyol, bahasa Prancis, bahasa Rusia dan bahasa Tionghoa Edit nilai pada Wikidata
MenggantikanOffice international d'hygiène publique (en) Terjemahkan Edit nilai pada Wikidata
Sejak7 April 1948
Kegiatan
Anggota dariAsosiasi Internasional Penerbit Ilmiah, Teknis, dan Medis Edit nilai pada Wikidata
Tata kelola perusahaan
Kantor pusat
Manajer/direkturTedros Adhanom Ghebreyesus (2017–) Edit nilai pada Wikidata
Jumlah pegawai7.000 (2014) Edit nilai pada Wikidata
Organisasi indukDewan Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa
Perserikatan Bangsa-Bangsa Edit nilai pada Wikidata
Membawahkan
Pemilik dari
Tim
World Health Organisation Advisory group (en) Terjemahkan
Lain-lain
Situs webwho.int Edit nilai pada Wikidata
Facebook: who X: WHO Instagram: who LinkedIn: world-health-organization Snapchat: who Youtube: UC07-dOwgza1IguKA86jqxNA Pinterest: worldhealthorganization GitHub: WorldHealthOrganization Modifica els identificadors a Wikidata
Peta

Organisasi Kesehatan Dunia (OKD), nama bahasa Inggris-nya adalah World Health Organization, populer disingkat WHO, adalah salah satu badan PBB yang bertindak sebagai koordinator kesehatan umum internasional dan bermarkas di Jenewa, Swiss. OKD didirikan oleh PBB pada 7 April 1948.[1] Direktur Jendral sekarang adalah Tedros Adhanom (menjabat mulai 1 Juli 2017). OKD mewarisi banyak mandat dan persediaan dari organisasi sebelumnya, Organisasi Kesehatan, yang merupakan agensi dari LBB.

Konstitusi OKD menyatakan bahwa tujuan didirikannya OKD "adalah agar semua orang mencapai tingkat kesehatan tertinggi yang paling memungkinkan". Tugas utama OKD yaitu membasmi penyakit, khususnya penyakit menular yang sudah menyebar luas.

OKD adalah salah satu badan-badan asli milik PBB, konstitusinya pertama kali muncul pada Hari Kesehatan Dunia yang pertama (7 April 1948) ketika diratifikasi ( Ratifikasi ) oleh anggota ke-26 PBB. Jawarharlal Nehru, seorang pejuang kebebasan utama dari India, telah menyuarakan pendapatnya untuk memulai OKD. Aktivitas OKD, juga sisa kegiatan Organisasi Kesehatan LBB (Liga Bangsa-bangsa), diatur oleh sebuah Komisi Interim seperti ditentukan dalam sebuah Konferensi Kesehatan Internasional pada musim panas 1946. Pergantian dilakukan melalui suatu Resolusi Majelis Umum PBB. Pelayanan epidemiologi Office International d'Hygiène Publique Prancis dimasukkan dalam Komisi Interim OKD pada 1 Januari 1947.

Kegiatan dan aktivitas

[sunting | sunting sumber]

Selain mengatur usaha-usaha internasional untuk mengendalikan penyebaran penyakit menular, seperti SARS , malaria , tuberkulosis , flu babi dan AIDS, OKD juga mensponsori program-program yang bertujuan mencegah dan mengobati penyakit-penyakit seperti contoh-contoh tadi. OKD mendukung perkembangan dan distribusi vaksin yang aman dan efektif, diagnosa penyakit dan kelainan, dan obat-obatan. Setelah sekitar dua dekade (dua puluhan tahun) melawan variola, pada 1980 OKD menyatakan musnahnya penyakit cacar (variola) -- penyakit pertama dalam sejarah yang dimusnahkan dengan usaha manusia.

OKD menargetkan untuk memusnahkan polio dalam kurun waktu beberapa tahun lagi. Organisasi ini sudah meluncurkan HIV/AIDS Toolkit untuk Zimbabwe (dari 3 Oktober 2006), dengan standar internasional.

Ditambah lagi dalam tugasnya memusnahkan penyakit, OKD juga melaksanakan berbagai kampanye yang berhubungan dengan kesehatan—contohnya, untuk meningkatkan konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran di seluruh dunia dan berusaha mengurangi penggunaan tembakau . Para ahli bertemu di kantor pusat OKD di Jenewa pada bulan Februari 2007 dan melaporkan bahwa usaha mereka pada perkembangan vaksin influenza yang pandemik telah mencapai kemajuan yang bagus. Lebih dari 40 percobaan klinik telah selesai atau sedang berlangsung. Kebanyakan difokuskan pada orang dewasa yang sehat. Beberapa perusahaan, setelah menyelesaikan analisis keamanan pada orang dewasa, telah memulai percobaan klinik pada orang lanjut usia dan anak-anak. Sejauh ini semua vaksin aman dan dapat ditoleransi tubuh (diterima tubuh) pada semua tingkat usia.

Daftar Direktur Jenderal OKD
Nr Nama Negara Waktu menjabat [2]
9 Mr. Tedros Adhanom  Etiopia 2017–sekarang
8 Mrs. Margaret Chan  Hong Kong 2007–2017
7 Mr. Anders Nordström  Swedia 2006–2007, tempore
6 Mr. Lee Jong-wook  Korea Selatan 2003–2006 (mengambil hari 22/5/2006)
5 Mrs. Gro Harlem Brundtland  Norwegia 1998–2003
4 Mr. Hiroshi Nakajima  Jepang 1988–1998
3 Mr. Halfdan T. Mahler  Denmark 1973–1988
2 Mr. Marcolino Gomes Candau  Brasil 1953–1973
1 Mr. Brock Chisholm  Kanada 1948–1953

Kerja sama

[sunting | sunting sumber]

Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa

[sunting | sunting sumber]

Salah satu hasil kerja sama antara Organisasi Kesehatan Dunia dengan Dana Anak-Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa adalah pembuatan sterilisator uap. Sterilisasi dengan uap merupakan metode pilihan untuk peralatan medis yang dapat digunakan ulang. Peralatan ini misalnya jarum dan spuit. Jenis sterilisator uap yang harganya murah adalah jenis pemasak bertekanan yang telah dimodifikasi secara tepat.[3]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Sejarah" (dalam bahasa Inggris). WHO. Diakses tanggal 18 Maret 2020. 
  2. ^ Direktur Jenderal OKD
  3. ^ Organisasi Perburuhan Internasional dan Organisasi Kesehatan Dunia (2005). Pedoman Bersama ILO/WHO (PDF). Direktorat Pengawasan Kesehatan Kerja. hlm. 76. ISBN 92-2-117553-7. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]