Lompat ke isi

Kabupaten Pegunungan Arfak: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Herryz (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 40: Baris 40:
|pertumbuhan penduduk (%)=
|pertumbuhan penduduk (%)=
}}
}}
[[Berkas:Perjalan-ke-anggi-204.jpg|jmpl|300px|ka|Pemandangan danau Anggi]]
'''Kabupaten Pegunungan Arfak''' adalah salah satu [[kabupaten]] yang berada di [[provinsi]] [[Papua Barat]], [[Indonesia]]. [[Ibukota]] [[kabupaten]] ini terletak di distrik [[Anggi, Pegunungan Arfak|Anggi]], yang berada di tepian danau Anggi Giji. Kabupaten Pegunungan Arfak merupakan pemekaran dari [[Kabupaten Manokwari]], yang resmi dimekarkan pada [[25 Oktober]] [[2012]]. Jumlah penduduk Pegunungan Arfak pada pertengahan tahun [[2021]] berdasarkan data registrasi [[Kementerian Dalam Negeri]] 2021 sebanyak 39.191 jiwa, dengan kepadatan 14 jiwa/km².<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=3 Agustus 2021|format=visual}}</ref>
'''Kabupaten Pegunungan Arfak''' adalah salah satu [[kabupaten]] yang berada di [[provinsi]] [[Papua Barat]], [[Indonesia]]. [[Ibukota]] [[kabupaten]] ini terletak di distrik [[Anggi, Pegunungan Arfak|Anggi]], yang berada di tepian danau Anggi Giji. Kabupaten Pegunungan Arfak merupakan pemekaran dari [[Kabupaten Manokwari]], yang resmi dimekarkan pada [[25 Oktober]] [[2012]]. Jumlah penduduk Pegunungan Arfak pada pertengahan tahun [[2021]] berdasarkan data registrasi [[Kementerian Dalam Negeri]] 2021 sebanyak 39.191 jiwa, dengan kepadatan 14 jiwa/km².<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=3 Agustus 2021|format=visual}}</ref>


Baris 51: Baris 52:
|timur=[[Kabupaten Manokwari]] dan [[Kabupaten Manokwari Selatan]]
|timur=[[Kabupaten Manokwari]] dan [[Kabupaten Manokwari Selatan]]
}}
}}

== Potensi ==
[[Berkas:Perjalan-ke-anggi-204.jpg|jmpl|250px|Pemandangan danau Anggi]]
Kabupaten Pegunungan Arfak memiliki tanah yang subur. Dari situlah ada tanaman [[kopi]] yang jadi andalan. Selain itu, kabupaten ini memiliki potensi [[Danau Anggi]] yang nerupakan salah satu objek wisata yang sedang dikemas. Di [[Papua Barat]] sendiri, pegunungan ini merupakan satu-satunya pegunungan yang jadi wilayah penadah hujan di sana.<ref name=republika>{{aut|Pratiwi, Intan; editor: Priyantono Oemar}} (10 Desember 2018). "Tekad Kuat dari Manokwari". ''[[Republika (surat kabar)|Republika]]''. Hlm.24{{spaced ndash}}25.</ref>

Danau Anggi yang ada ini pun juga terbagi dua, yakni Danau Anggi Giji, dan Danau Anggi Gida. Danau yang pertama, disebut pula sebagai danau laki-laki, dan yang kedua, disebut sebagai danau perempuan. Dua danau yang indah ini, hanya dipisah oleh perbukitan belaka. Namun begitu, jalan-jalan di sini belum banyak yang sudah bagus, dan belum banyak jembatan.<ref>[https://travel.kompas.com/read/2018/08/27/201000927/10-fakta-tentang-pegunungan-arfak-papua-barat "10 Fakta tentang Pegunungan Arfak Papua Barat"] ''Kompas.com''. Editor: Wahyu Adityo Prodjo. 27 Agustus 2018.</ref>


== Pemerintahan ==
== Pemerintahan ==
Baris 80: Baris 75:
# [[Hingk, Pegunungan Arfak|Hingk]]
# [[Hingk, Pegunungan Arfak|Hingk]]
# [[Membey, Pegunungan Arfak|Membey]]
# [[Membey, Pegunungan Arfak|Membey]]

== Demografi ==
=== Suku ===
Penduduk asli yang mendiami kabupaten Pegunungan Arfak adalah suku [[Suku Arfak|Arfak]]. Suku Arfak memiliki 4 sub suku diantaranya Suku Meiyah, Moilei, Hatam, dan Sougb.<ref name="SUKU">{{cite web|first=Ahmad|last=Masaul Khoiri|date=27 Agustus 2018|url=https://travel.detik.com/domestic-destination/d-4184719/mengenal-suku-suku-pedalaman-pegunungan-papua-barat|title=Mengenal Suku-suku Pedalaman Pegunungan Papua Barat|website=travel.detik.com|accessdate=20 September 2021}}</ref> Sementara bahasa yang digunakan sesuai nama suku, dengan bahasa yang berbeda, tetapi bahasa Hatam dan Moilei memiliki kemiripan.<ref name="SUKU"/>

Rumah khas masyarakat Pegunungan Arfak ialah rumah Kaki Seribu, oarang Hatam menyebutnya dengan rumah Igkojey, sedangkan orang Sougb menyebutnyaa Tumisen. Busur dan panah adalah peralatan tradisional yang digunakan masyarakat sekitar, dalam bahasa Sougb disebut "Inyomus". Tradisi yang menjadi ciri khas suku Arfak adalah Tari Tumbuk. Tarian ini disertai dengan nyanyian yang syairnya mengisahkan sejarah masyarakat Arfak menjadi [[Kristen]], tentang kehidupan sehari-hari, bercocok tanam, panen, dan lainnya.<ref name="SUKU"/>

== Potensi ==
Kabupaten Pegunungan Arfak memiliki tanah yang subur. Dari situlah ada tanaman [[kopi]] yang jadi andalan. Selain itu, kabupaten ini memiliki potensi [[Danau Anggi]] yang nerupakan salah satu objek wisata yang sedang dikemas. Di [[Papua Barat]] sendiri, pegunungan ini merupakan satu-satunya pegunungan yang jadi wilayah penadah hujan di sana.<ref name=republika>{{aut|Pratiwi, Intan; editor: Priyantono Oemar}} (10 Desember 2018). "Tekad Kuat dari Manokwari". ''[[Republika (surat kabar)|Republika]]''. Hlm.24{{spaced ndash}}25.</ref>

Danau Anggi yang ada ini pun juga terbagi dua, yakni Danau Anggi Giji, dan Danau Anggi Gida. Danau yang pertama, disebut pula sebagai danau laki-laki, dan yang kedua, disebut sebagai danau perempuan. Dua danau yang indah ini, hanya dipisah oleh perbukitan belaka. Namun begitu, jalan-jalan di sini belum banyak yang sudah bagus, dan belum banyak jembatan.<ref>[https://travel.kompas.com/read/2018/08/27/201000927/10-fakta-tentang-pegunungan-arfak-papua-barat "10 Fakta tentang Pegunungan Arfak Papua Barat"] ''Kompas.com''. Editor: Wahyu Adityo Prodjo. 27 Agustus 2018.</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 20 September 2021 15.15

Kabupaten Pegunungan Arfak
Peta
Kabupaten Pegunungan Arfak di Maluku dan Papua
Kabupaten Pegunungan Arfak
Kabupaten Pegunungan Arfak
Peta
Kabupaten Pegunungan Arfak di Indonesia
Kabupaten Pegunungan Arfak
Kabupaten Pegunungan Arfak
Kabupaten Pegunungan Arfak (Indonesia)
Koordinat: 0°56′07″S 133°53′45″E / 0.93523°S 133.89587°E / -0.93523; 133.89587
Negara Indonesia
ProvinsiPapua Barat
Dasar hukumUU Nomor 24 Tahun 2012
Ibu kotaAnggi
Jumlah satuan pemerintahan
Daftar
  • Kecamatan: 10 distrik
  • Desa: 166 kampung[1]
Pemerintahan
 • BupatiYosias Saroy
 • Wakil BupatiMarinus Mandacan
Luas
 • Total2.774,73 km2 (1,071,33 sq mi)
Populasi
 • Total39.191
 • Kepadatan14/km2 (40/sq mi)
Demografi
 • AgamaKristen 99,75%
- Protestan 99,37%
- Katolik 0,38%
Islam 0,25%[3]
 • IPMKenaikan 56,33 (2020)
Sedang[4]
Zona waktuUTC+09:00 (WIT)
Kode BPS
9112 Edit nilai pada Wikidata
Kode Kemendagri92.12 Edit nilai pada Wikidata
APBDRp 782.531.027.484,-
DAURp 389.151.941.000,- (2020)
Situs webwww.pegafkab.go.id
Berkas:Perjalan-ke-anggi-204.jpg
Pemandangan danau Anggi

Kabupaten Pegunungan Arfak adalah salah satu kabupaten yang berada di provinsi Papua Barat, Indonesia. Ibukota kabupaten ini terletak di distrik Anggi, yang berada di tepian danau Anggi Giji. Kabupaten Pegunungan Arfak merupakan pemekaran dari Kabupaten Manokwari, yang resmi dimekarkan pada 25 Oktober 2012. Jumlah penduduk Pegunungan Arfak pada pertengahan tahun 2021 berdasarkan data registrasi Kementerian Dalam Negeri 2021 sebanyak 39.191 jiwa, dengan kepadatan 14 jiwa/km².[5]

Geografi

Batas wilayah

Batas-batas wilayahnya adalah sebagai berikut:

Utara Kabupaten Manokwari
Timur Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Manokwari Selatan
Selatan Kabupaten Teluk Bintuni dan Kabupaten Manokwari Selatan
Barat Kabupaten Manokwari

Pemerintahan

Daftar Bupati

No Bupati Mulai Jabatan Akhir Jabatan Prd. Ket. Wakil Bupati
1
Drs.
Dominggus Mandacan
22 April 2013
24 April 2015
1
[Ket. 1][6]
Yusak Wabia
S.Sos., M.Si.
24 April 2015
17 Februari 2016
2
[Ket. 2][7]
2
Yosias Saroy
S.H., M.H.
17 Februari 2016
26 September 2020
3
[8]
Marinus Mandacan
-
Lazarus Indou
26 September 2020
5 Desember 2020
[Ket. 3][9]
(2)
Yosias Saroy
S.H., M.H.
5 Desember 2020
Petahana
Marinus Mandacan
Catatan
  1. ^ Penjabat Bupati Pegunungan Arfak
  2. ^ Penjabat Bupati Pegunungan Arfak
  3. ^ Penjabat Sementara Bupati Pegunungan Arfak


Dewan Perwakilan

Berikut ini adalah komposisi anggota DPRD Kabupaten Pegunungan Arfak dalam dua periode terakhir.[10]

Partai Politik Jumlah Kursi dalam Periode
2014–2019 2019–2024
PKB 1 Steady 1
Gerindra 2 Penurunan 1
PDI-P 1 Kenaikan 2
Golkar 2 Steady 2
NasDem 3 Penurunan 2
Garuda (baru) 1
PKS 1 Kenaikan 2
Perindo (baru) 2
PPP 1 Steady 1
PAN 2 Steady 2
Hanura 2 Steady 2
Demokrat 2 Penurunan 1
PBB 1 Penurunan 0
PKPI 2 Penurunan 1
Jumlah Anggota 20 Steady 20
Jumlah Partai 12 Kenaikan 13

Distrik/Kecamatan

Kabupaten Pegunungan Arfak terdiri dari 10 distrik/kecamatan, yaitu:

  1. Anggi
  2. Anggi Gida
  3. Didohu
  4. Minyambouw
  5. Sururey
  6. Taige
  7. Testega
  8. Catubouw
  9. Hingk
  10. Membey

Demografi

Suku

Penduduk asli yang mendiami kabupaten Pegunungan Arfak adalah suku Arfak. Suku Arfak memiliki 4 sub suku diantaranya Suku Meiyah, Moilei, Hatam, dan Sougb.[11] Sementara bahasa yang digunakan sesuai nama suku, dengan bahasa yang berbeda, tetapi bahasa Hatam dan Moilei memiliki kemiripan.[11]

Rumah khas masyarakat Pegunungan Arfak ialah rumah Kaki Seribu, oarang Hatam menyebutnya dengan rumah Igkojey, sedangkan orang Sougb menyebutnyaa Tumisen. Busur dan panah adalah peralatan tradisional yang digunakan masyarakat sekitar, dalam bahasa Sougb disebut "Inyomus". Tradisi yang menjadi ciri khas suku Arfak adalah Tari Tumbuk. Tarian ini disertai dengan nyanyian yang syairnya mengisahkan sejarah masyarakat Arfak menjadi Kristen, tentang kehidupan sehari-hari, bercocok tanam, panen, dan lainnya.[11]

Potensi

Kabupaten Pegunungan Arfak memiliki tanah yang subur. Dari situlah ada tanaman kopi yang jadi andalan. Selain itu, kabupaten ini memiliki potensi Danau Anggi yang nerupakan salah satu objek wisata yang sedang dikemas. Di Papua Barat sendiri, pegunungan ini merupakan satu-satunya pegunungan yang jadi wilayah penadah hujan di sana.[12]

Danau Anggi yang ada ini pun juga terbagi dua, yakni Danau Anggi Giji, dan Danau Anggi Gida. Danau yang pertama, disebut pula sebagai danau laki-laki, dan yang kedua, disebut sebagai danau perempuan. Dua danau yang indah ini, hanya dipisah oleh perbukitan belaka. Namun begitu, jalan-jalan di sini belum banyak yang sudah bagus, dan belum banyak jembatan.[13]

Referensi

  1. ^ a b "Permendagri no.137 tahun 2017". 27 Desember 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-04-29. Diakses tanggal 12 Juni 2018. 
  2. ^ "Kabupaten Pegunungan Arfak Dalam Angka 2020" (pdf). www.pegununganarfakkab.bps.go.id. Diakses tanggal 2 September 2020. 
  3. ^ "Kabupaten Pegunungan Arfak Dalam Angka 2016"[pranala nonaktif permanen]
  4. ^ "Metode Baru Indeks Pembangunan Manusia 2019-2020" (pdf). www.bps.go.id. Diakses tanggal 3 Agustus 2021. 
  5. ^ "Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021" (visual). www.dukcapil.kemendagri.go.id. Diakses tanggal 3 Agustus 2021. 
  6. ^ 11 Nama Gubernur-Bupati Daerah Otonomi Baru[pranala nonaktif permanen], diakses 2 Januari 2021.
  7. ^ Gubernur Papua Barat Lantik Dua "Caretaker" Bupati, diakses 2 Januari 2021.
  8. ^ Siang Ini, Gubernur Papua Barat Lantik 5 Pasangan Bupati/Wakil Bupati, diakses 2 Januari 2021.
  9. ^ Gubernur Papua Barat Lantik Lima Pjs Bupati, diakses 2 Januari 2021.
  10. ^ Perolehan Kursi DPRD Pegunungan Arfak 2019-2024[pranala nonaktif permanen]
  11. ^ a b c Masaul Khoiri, Ahmad (27 Agustus 2018). "Mengenal Suku-suku Pedalaman Pegunungan Papua Barat". travel.detik.com. Diakses tanggal 20 September 2021. 
  12. ^ Pratiwi, Intan; editor: Priyantono Oemar (10 Desember 2018). "Tekad Kuat dari Manokwari". Republika. Hlm.24 – 25.
  13. ^ "10 Fakta tentang Pegunungan Arfak Papua Barat" Kompas.com. Editor: Wahyu Adityo Prodjo. 27 Agustus 2018.