Lompat ke isi

Stasiun Terisi: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 6°25′6″S 107°38′13″E / 6.41833°S 107.63694°E / -6.41833; 107.63694
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnya
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
56.881 suntingan
Membalikkan revisi 25300023 oleh Gilang Bayu Rakasiwi (bicara)
Tag: Pembatalan
Gilang Bayu Rakasiwi (bicara | kontrib)
56.881 suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(10 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Bukan|terisi}}
{{Bukan|terisi}}
{{infobox stasiun
{{infobox stasiun
| image = Stasiun Terisi.JPG
| image = Terisi Station in west Java of Indonesia.jpg
| caption = Stasiun Terisi
| caption = Tampak emplasemen Stasiun Terisi, 2024
| name = Terisi
| name = Terisi
| symbol_location = KAI
| symbol_location = KAI
Baris 16: Baris 16:
| letak = km 162+339 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]–[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]–[[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]]–[[Stasiun Prupuk|Prupuk]]–[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]–[[Stasiun Kroya|Kroya]]
| letak = km 162+339 lintas [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta]]–[[Stasiun Jatinegara|Jatinegara]]–[[Stasiun Cikampek|Cikampek]]–[[Stasiun Cirebon Prujakan|Cirebon Prujakan]]–[[Stasiun Prupuk|Prupuk]]–[[Stasiun Purwokerto|Purwokerto]]–[[Stasiun Kroya|Kroya]]
| nomor = 0916
| nomor = 0916
| line = '''Lintas utara Jawa''': {{kereta api|Argo Cheribon}} (hanya mengarah Cirebon dan Tegal pada jadwal pagi) dan {{KA|Matarmaja}}<br>'''Lintas tengah Jawa''': {{kereta api|Sawunggalih}} (hanya pada jadwal pagi) dan {{kereta api|Fajar Utama Yogya}}karta (arah Yogyakarta)<br>'''Lintas timur Jawa''': {{KA|Pandalungan}} (arah Jember)
| line = '''Lintas selatan Jawa''': {{kereta api|Sawunggalih}} (hanya pada jadwal pagi) dan {{kereta api|Fajar Utama Yogya}}karta (arah Yogyakarta)<br>'''Lintas utara Jawa''': {{kereta api|Argo Cheribon}} (hanya mengarah Cirebon dan Tegal pada jadwal pagi), {{KA|Matarmaja}}, dan {{KA|Pandalungan}} (arah Jember)
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|parkir}}{{Infobox stasiun/fasilitas|checkin}}{{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|informasi}}{{Infobox stasiun/fasilitas|musala}}{{Infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{Infobox stasiun/fasilitas|isi baterai}}{{Infobox stasiun/fasilitas|merokok}}
| fasilitas = {{Infobox stasiun/fasilitas|parkir}}{{Infobox stasiun/fasilitas|checkin}}{{Infobox stasiun/fasilitas|ruang tunggu}}{{Infobox stasiun/fasilitas|informasi}}{{Infobox stasiun/fasilitas|musala}}{{Infobox stasiun/fasilitas|toilet}}{{Infobox stasiun/fasilitas|isi baterai}}{{Infobox stasiun/fasilitas|merokok}}
| operator = [[Daerah Operasi III Cirebon]]
| operator = daop3
| class = II
| class = II
| track = 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
| track = 4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
| platform = Tiga peron pulau yang agak tinggi (bangunan utama terletak di antara jalur 1 dan 2)
| platform = Tiga peron pulau yang agak tinggi (bangunan utama terletak di antara jalur 1 dan 2)
}}
}}
[[Berkas:Stasiun Terisi.JPG|jmpl|Stasiun Terisi, 2012]]
'''Stasiun Terisi (TIS)''' merupakan [[stasiun kereta api]] kelas II yang terletak di [[Karangasem, Terisi, Indramayu]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +12 m ini termasuk dalam [[Daerah Operasi III Cirebon]] dengan jarak 158 km sebelah timur dari Jakarta {{sta|Gambir}}. Di dekat stasiun ini terdapat Pasar Terisi.
'''Stasiun Terisi (TIS)''' merupakan [[stasiun kereta api]] kelas II yang terletak di [[Karangasem, Terisi, Indramayu]]. Stasiun yang terletak pada ketinggian +12 m ini termasuk dalam [[Daerah Operasi III Cirebon]] dengan jarak 162 km sebelah timur dari {{sta|Jakarta Kota}}. Di dekat stasiun ini terdapat Pasar Terisi.


Awalnya stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.<ref>{{Cite book|date=1992|title=Ikhtisar Lintas dan Emplasemen|location=Bandung|publisher=Perumka|pages=06-056|url-status=live}}</ref> Sejak beroperasinya [[jalur ganda]] segmen {{sta|Haurgeulis}}–{{sta|Telagasari}} per 8 Januari 1997,<ref>{{Cite journal|last=|first=|year=1998|title=Merayap Pasti Merebut Kepercayaan|url=|journal=Warta Ekonomi|volume=IX|issue=46-52|pages=37|doi=}}</ref> jalur 1 baru stasiun dibangun tepat di depan pintu masuk asli stasiun sehingga stasiun ini dapat dipandang sebagai stasiun pulau. Saat ini stasiun ini memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 2 dan 3 merupakan sepur lurus. Bangunan stasiun diapit jalur 1 dan 2.
Awalnya stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.<ref>{{Cite book|date=1992|title=Ikhtisar Lintas dan Emplasemen|location=Bandung|publisher=Perumka|pages=06-056|url-status=live}}</ref> Sejak beroperasinya [[jalur ganda]] segmen {{sta|Haurgeulis}}–{{sta|Telagasari}} per 8 Januari 1997,<ref>{{Cite journal|last=|first=|year=1998|title=Merayap Pasti Merebut Kepercayaan|url=|journal=Warta Ekonomi|volume=IX|issue=46-52|pages=37|doi=}}</ref> jalur 1 baru stasiun dibangun tepat di depan pintu masuk asli stasiun sehingga stasiun ini dapat dipandang sebagai stasiun pulau. Saat ini stasiun ini memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 2 dan 3 merupakan sepur lurus. Bangunan stasiun diapit jalur 1 dan 2.
Baris 33: Baris 34:


{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+Lintas utara Jawa
|+Lintas selatan Jawa
!Nama kereta api
!Kelas
⚫
! colspan="2" |Relasi perjalanan
!Keterangan
⚫
|-
⚫
! colspan="5" |Kelas eksekutif
⚫
|-
⚫
| rowspan="2" |{{kereta api|Argo Cheribon}} Tambahan
|''Luxury''
⚫
| rowspan="2" |{{Sta|Gambir}}
⚫
| rowspan="2" |{{sta|Cirebon}}
| rowspan="2" |Hanya beroperasi pada hari libur nasional
⚫
|-
⚫
|Eksekutif
⚫
|-
! colspan="5" |Kelas campuran
⚫
|-
| rowspan="6" |{{kereta api|Argo Cheribon}} (reguler dan tambahan)
⚫
|Eksekutif
⚫
| rowspan="6" |{{Sta|Gambir}}
| rowspan="4" |{{sta|Cirebon}}
| rowspan="2" |Hanya beroperasi pada hari libur nasional
⚫
|-
|Bisnis
⚫
|-
|Eksekutif
⚫
| rowspan="2" |Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Cirebon pada jadwal pagi
|-
⚫
|Ekonomi
|-
|Eksekutif
| rowspan="2" |{{sta|Tegal}}
⚫
| rowspan="2" |Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Tegal pada jadwal pagi
|-
⚫
|Ekonomi
|-
! colspan="5" |Kelas ekonomi
|-
⚫
|{{kereta api|Matarmaja}}
⚫
|Ekonomi
⚫
|{{sta|Pasar Senen}}
⚫
|{{sta|Malang}}
⚫
|Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}
|}

{| class="wikitable"
|+Lintas tengah Jawa
!Nama kereta api
!Nama kereta api
!Kelas
!Kelas
Baris 86: Baris 40:
!Keterangan
!Keterangan
|-
|-
! colspan="5" |Kelas campuran
! colspan="5" |Campuran
|-
|-
| rowspan="2" | {{kereta api|Sawunggalih}}
| rowspan="2" | {{kereta api|Sawunggalih}}
Baris 92: Baris 46:
| rowspan="5" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="5" |{{sta|Pasar Senen}}
| rowspan="2" | {{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="2" | {{sta|Kutoarjo}}
| rowspan="2" | Via {{Sta|Purwokerto}}
| rowspan="2" | Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
Pemberhentian hanya untuk perjalanan pada jadwal pagi
Pemberhentian hanya untuk perjalanan pada jadwal pagi
|-
|-
Baris 100: Baris 54:
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
|[[Kereta wisata komersial di Indonesia|''Priority'']]
| rowspan="3" |{{Sta|Yogyakarta}}
| rowspan="3" |{{Sta|Yogyakarta}}
| rowspan="3" |Via {{Sta|Purwokerto}}
| rowspan="3" |Via {{sta|Cirebon}}–{{Sta|Purwokerto}}
Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Yogyakarta
Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Yogyakarta
|-
|-
Baris 109: Baris 63:


{| class="wikitable"
{| class="wikitable"
|+Lintas timur Jawa
|+Lintas utara Jawa
!Nama kereta api
!Nama kereta api
!Kelas
!Kelas
Baris 115: Baris 69:
!Keterangan
!Keterangan
|-
|-
! colspan="5" |Kelas eksekutif
! colspan="5" |Eksekutif
|-
|-
|{{kereta api|Pandalungan}}
|{{kereta api|Pandalungan}}
Baris 121: Baris 75:
|{{Sta|Gambir}}
|{{Sta|Gambir}}
|{{Sta|Jember}}
|{{Sta|Jember}}
|Via {{sta|Surabaya Pasarturi}}–{{sta|Bangil}}
|Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Surabaya Pasarturi}}
Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Jember
Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Jember
⚫
|-
⚫
! colspan="5" |Campuran
⚫
|-
⚫
| rowspan="4" |{{kereta api|Argo Cheribon}}
⚫
|Eksekutif
⚫
| rowspan="4" |{{Sta|Gambir}}
⚫
| rowspan="2" |{{sta|Cirebon}}
⚫
| rowspan="2" |Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Cirebon pada jadwal pagi
⚫
|-
⚫
|Ekonomi
⚫
|-
⚫
|Eksekutif
⚫
| rowspan="2" |{{sta|Tegal}}
⚫
| rowspan="2" |Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Tegal pada jadwal pagi
⚫
|-
⚫
|Ekonomi
⚫
|-
⚫
! colspan="5" |Ekonomi
⚫
|-
⚫
|{{kereta api|Matarmaja}}
⚫
|Ekonomi
⚫
|{{sta|Pasar Senen}}
⚫
|{{sta|Malang}}
⚫
|Via {{sta|Semarang Tawang}}–{{sta|Solo Jebres}}
|}
|}


Baris 133: Baris 111:
== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]
{{id}} [https://kai.id/ Situs resmi KAI dan jadwal kereta api]

{{Coord|-6.4180067|107.6344621|display=title}}


{{Adjacent stations|system=KAI|line=Cikampek–Cirebon Prujakan|left=Kadokangabus|right=Telagasari}}
{{Adjacent stations|system=KAI|line=Cikampek–Cirebon Prujakan|left=Kadokangabus|right=Telagasari}}

Revisi terkini sejak 3 Januari 2025 08.28

Artikel ini bukan mengenai terisi.
Stasiun Terisi
Kereta Api Indonesia

Tampak emplasemen Stasiun Terisi, 2024
Lokasi
Koordinat6°25′6″S 107°38′13″E / 6.41833°S 107.63694°E / -6.41833; 107.63694
Ketinggian+12 m
Operator
Letak
km 162+339 lintas Jakarta–Jatinegara–Cikampek–Cirebon Prujakan–Prupuk–Purwokerto–Kroya[1]
Jumlah peronTiga peron pulau yang agak tinggi (bangunan utama terletak di antara jalur 1 dan 2)
Jumlah jalur4 (jalur 2 dan 3: sepur lurus)
LayananLintas selatan Jawa: Sawunggalih (hanya pada jadwal pagi) dan Fajar Utama Yogyakarta (arah Yogyakarta)
Lintas utara Jawa: Argo Cheribon (hanya mengarah Cirebon dan Tegal pada jadwal pagi), Matarmaja, dan Pandalungan (arah Jember)
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiII[2]
Sejarah
Dibuka1912
Fasilitas dan teknis
FasilitasParkir Cetak tiket mandiri Ruang/area tunggu Pusat informasi Musala Toilet Isi baterai Area merokok 
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini
Stasiun Terisi, 2012

Stasiun Terisi (TIS) merupakan stasiun kereta api kelas II yang terletak di Karangasem, Terisi, Indramayu. Stasiun yang terletak pada ketinggian +12 m ini termasuk dalam Daerah Operasi III Cirebon dengan jarak 162 km sebelah timur dari Jakarta Kota. Di dekat stasiun ini terdapat Pasar Terisi.

Awalnya stasiun ini memiliki tiga jalur kereta api dengan jalur 2 merupakan sepur lurus.[3] Sejak beroperasinya jalur ganda segmen Haurgeulis–Telagasari per 8 Januari 1997,[4] jalur 1 baru stasiun dibangun tepat di depan pintu masuk asli stasiun sehingga stasiun ini dapat dipandang sebagai stasiun pulau. Saat ini stasiun ini memiliki empat jalur kereta api dengan jalur 2 dan 3 merupakan sepur lurus. Bangunan stasiun diapit jalur 1 dan 2.

Setelah kurang lebih 6 tahun hanya melayani penyusulan antarkereta api, stasiun ini kembali melayani penumpang sejak tanggal 1 Agustus 2019.[5]

Layanan kereta api

[sunting | sunting sumber]

Berikut ini adalah layanan kereta api yang berhenti di stasiun ini sesuai Gapeka 2023.[6]

Lintas selatan Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Campuran
Sawunggalih Eksekutif Pasar Senen Kutoarjo Via Cirebon–Purwokerto

Pemberhentian hanya untuk perjalanan pada jadwal pagi

Ekonomi Premium
Fajar Utama Yogyakarta Priority Yogyakarta Via Cirebon–Purwokerto

Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Yogyakarta

Eksekutif
Ekonomi Premium
Lintas utara Jawa
Nama kereta api Kelas Relasi perjalanan Keterangan
Eksekutif
Pandalungan Eksekutif Gambir Jember Via Semarang Tawang–Surabaya Pasarturi

Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Jember

Campuran
Argo Cheribon Eksekutif Gambir Cirebon Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Cirebon pada jadwal pagi
Ekonomi
Eksekutif Tegal Pemberhentian hanya untuk perjalanan mengarah Tegal pada jadwal pagi
Ekonomi
Ekonomi
Matarmaja Ekonomi Pasar Senen Malang Via Semarang Tawang–Solo Jebres

Insiden

[sunting | sunting sumber]

Pada hari Jumat, 3 Juni 2005 pukul 05.02 WIB, KA Bengawan tujuan Stasiun Pasar Senen menyeruduk KA Bima tujuan Gambir di jalur 2 Stasiun Terisi. Lokomotif KA Bengawan bernomor CC201 59 menghantam kereta pembangkit KA Bima dari arah belakang. Diduga kecelakaan terjadi karena KA Bengawan gagal melakukan pengereman darurat. Beberapa penumpang KA Bengawan mengalami luka ringan.[7][8]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  2. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  3. ^ Ikhtisar Lintas dan Emplasemen. Bandung: Perumka. 1992. hlm. 06–056. 
  4. ^ "Merayap Pasti Merebut Kepercayaan". Warta Ekonomi. IX (46-52): 37. 1998. 
  5. ^ Izan, Khaerul (2019-06-24). Subagyo, ed. "Kembali dibuka, berikut jadwal keberangkatan kereta di Stasiun Terisi". ANTARA News. Diakses tanggal 2019-06-24. 
  6. ^ Grafik Perjalanan Kereta Api pada Jaringan Jalur Kereta Api Nasional di Jawa Tahun 2023 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian. 14 April 2023. Diakses tanggal 12 Mei 2023. 
  7. ^ "KA Bima Diseruduk KM Bengawan di Stasiun Terisi". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-05-05. Diakses tanggal 2015-10-10. 
  8. ^ "Laporan Akhir Kecelakaan" (PDF). Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2015-10-10. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]

(Indonesia) Situs resmi KAI dan jadwal kereta api

Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Kadokangabus
menuju Cikampek
 Cikampek–Cirebon Prujakan Telagasari
menuju Cirebon Prujakan
Ikon rintisan

Artikel bertopik stasiun kereta api di Jawa Barat ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Stasiun_Terisi&oldid=26729446"